Bisnis data center global diperkirakan akan terus melesat dengan pertumbuhan tercepat sepanjang sejarah. Menurut Market Research Company Technavio, pasar data center global pada 2020 hingga 2024 diprediksi akan tumbuh sebesar US$304,87 juta, di mana pertumbuhan tercepat akan terjadi di kawasan Asia-Pasifik.
S&P juga merilis studi yang mengungkap bahwa kawasan Asia-Pasifik akan mengantongi sekitar 10 persen CAGR pada 2017 hingga 2022, lebih tinggi dibandingkan dengan industri data center global yang diperkirakan mencatat CAGR sebesar tujuh persen.
Dengan pertumbuhan implementasi yang cepat, hal ini memaksa perusahaan untuk mengadopsi teknologi prediktif dan kapabilitas jarak jauh untuk data center mereka. Untuk mengotomatiskan sistem data center, saat ini diperlukan pendekatan data center automation. Di mana sumber daya operasional dapat dihemat hingga 45 persen, sehingga karyawan dapat melakukan proses penyimpanan lebih cepat.
Lantas, apa itu data center automation dan bagaimana solusi ini dapat sederhanakan dan tingkatkan proses penyediaan penyimpanan di data center? Lengkapnya, simak artikel berikut.
Apa itu Data Center Automation
Data center automation adalah proses di mana workflow rutin dan monoton pada data center, seperti penjadwalan, pemantauan, pemeliharaan, dan pengiriman aplikasi dapat dikelola dan dijalankan secara otomatis tanpa campur tangan manusia.
Artinya, data center automation dapat meningkatkan kelincahan dan efisiensi operasional. Ini dapat mengurangi waktu yang dibutuhkan karyawan untuk melakukan tugas-tugas rutin. Dengan begitu, karyawan dapat bekerja lebih cepat dan produktif.
Mengapa Data Center Automation Penting bagi Perusahaan?
Mengelola data center selama 24/7 bukanlah tugas yang mudah. Jumlah transaksi data yang signifikan mengurai di seluruh jaringan distribusi secara terus menerus dan dibutuhkan hardware untuk menyimpan dan mendistribusikan semua informasi. Di sinilah data center automation memainkan peran yang sangat penting dalam melindungi proses dan menjaga keamanan semua data untuk menghindari kehilangan data, pelanggaran data, dan kelancaran distribusi data di semua jaringan.
Dengan proses otomatisasi, karyawan yang terlibat dapat dikurangi, sehingga dapat mengurangi biaya perekrutan dan kesalahan manusia sambil mempertahankan kinerja data center di tingkat tertinggi. Fungsi lain dari data center automation termasuk peningkatan hardware dan software, sistem operasi, mengelola distribusi dan penyimpanan data, perencanaan darurat, dan beberapa dukungan teknis.
Selain itu, perusahan juga bisa meningkatkan kecerdasan dan otomasi infrastruktur data center agar jadi lebih andal dan efisien, baik dalam hal konsumsi maupun pengelolaan energi. Berdasarkan data Departemen Energi Amerika Serikat, pemeliharaan data center secara prediktif (yang memungkinkan untuk melakukan perbaikan perangkat fasilitas sebelum terjadi kerusakan) dapat menghemat biaya sekitar 45 persen dibandingkan pemeliharaan preventif yang secara teratur dijadwalkan.
Bagaimana Merealisasikan Data Center Automation?
Ada beberapa tahap yang dapat dilakukan untuk mengimplementasikan data center automation. Pertama, mulai dari yang kecil, yaitu mengotomatiskan tugas-tugas terpisah yang mudah diotomatisasi, seperti memeriksa update sistem penyimpanan, memeriksa kelengkapan, dan mengidentifikasi data. Kemudian, mulailah merakit bagian-bagian itu menjadi proses yang berjalan menggunakan alat otomatisasi drag-and-drop.
Langkah selanjutnya adalah membuat proses end-to-end yang dapat melakukan pemantauan secara real-time dan perbaikan sitem penyimpanan secara otomatis. Langkah terakhir, yaitu memilih layanan data center automation dari pihak ketiga yang mampu mengintegrasikan semua proses menjadi lebih sederhana dan akurat.
Untuk memilih layanan dari pihak ketiga sebaiknya Anda menggunakan solusi yang sudah teruji dan terpercaya di bidangnya, seperti solusi Hitachi Ops Center Automator.
Data Center Automation Tools dari Hitachi
Hitachi sebagai salah satu perusahaan penyedia layanan data center automation menawarkan solusi Hitachi Ops Center Automator yang dapat menganalisis dan menyediakan tindakan yang disesuaikan untuk mengoptimalkan performa data center.
Hitachi Ops Center Automator dapat meminimalkan upaya yang dihabiskan untuk penyediaan dan pengelolaan sumber daya hingga 70 persen. Dengan menggunakan teknologi workflow yang cerdas, Hitachi Ops Center Automator dapat merampingkan pengiriman infrastruktur IT, sehingga dapat membebaskan staf untuk fokus pada inovasi dan inisiatif bisnis bernilai tambah. Berikut penjelasan lengkap mengenai cara kerja Hitachi Ops Center Automator.
- Secara otomatis dapat mengidentifikasi kinerja dan kapasitas di penyimpanan pada aplikasi tertentu.
- Fitur Role-based Access Control (RBAC) memungkinkan hak akses hanya ke layanan otomatisasi yang diperlukan untuk melakukan pekerjaan.
- Fitur REST API dapat mengintegrasikan fungsi manajemen automator ke dalam workflow yang diatur oleh pihak ketiga.
- Kemampuan AI terintegrasi dengan fitur analyzer yang berfungsi membuat workflow secara otomatis, perubahan konfigurasi, atau tindakan administratif.
5 Keuntungan Menggunakan Hitachi Ops Center Automator
Dengan mengimplementasikan Hitachi Ops Center Automator, Anda akan mendapatkan beberapa keuntungan untuk menyederhanakan dan meningkatkan proses penyimpanan ke level terbaik. Berikut sejumlah keuntungan yang akan Anda peroleh saat menggunakan solusi ini.
- Karyawan akan memiliki 45 persen lebih banyak waktu untuk pekerjaan yang lebih strategis.
- Kurangi waktu penyediaan hingga 90 persen untuk merampingkan waktu penerapan aplikasi.
- Proses otomatisasi penyimpanan lebih cepat dengan sistem
- Kurangi kesalahan yang dapat berdampak negatif terhadap waktu kerja dan pengalaman pelanggan.
- Optimalkan konfigurasi untuk menghilangkan over-provisioning dan mengurangi biaya modal.
Baca juga: Business Continuity Plan, Solusi Ampuh Cegah Kerugian Bisnis
Hitachi sebagai Principal CDT
Dapatkan solusi Hitachi Ops Center Automator untuk memaksimalkan proses data center automation pada infrastruktur Anda dari Central Data Technology (CDT). Tentunya, solusi dari Hitachi tentunya dapat menjaga dan mengelola ketersediaan data bisnis hingga 100 persen, mengkonsumsi data lebih fleksibel, dan biaya yang lebih rendah.
CDT sebagai authorized partner Hitachi kami akan membantu Anda melewati setiap proses untuk memberikan konektivitas yang cepat, aman, dan latensi rendah. Didukung tim yang andal, tersertifikasi, dan berpengalaman, CDT memastikan Anda terhidar dari proses trial and error saat menerapkan solusi yang tepat. Untuk informasi lebih lanjut, hubungi tim CDT melalui marketing@centraldatatech.com.
Penulis: Ary Adianto
Content Writer CTI Group